Oleh : mahdar .
Pada awalnya tv jadul ( lama ) dulu memakai
system langsung hidup .
Dulu sewaktu saya baru menjadi teknisi tv tahun 1978 , tv
bisa hidup karena ada swith on / of aja
sebagai penghubung .
begini kerja nya setelah tv di on power
supply masuk tegangan dari pln dan power supply hidup , segera membagi –bagi
tegangan keseluruh perangkat nya , bila tidak ada masalah ya hidup lah ………
belakangan karena teknologi maju baru
diterapkan protek pada keluaran power supply pada tv . kenapa….? Agar bila power supply tinggi maka tegangan
tersebut di protek oleh sebuah zener diode R2KY atau R2M untuk menjaga komponen
lain atau tabung gambar tidak rusak . kadang
teknisi yang belum tahu main cabut aja protek tersebut akhir nya….fatal deh.
Makanya bila anda ketemu tv jadul protek , coba periksa dulu deh…..
juga anda jangan pasang dulu zener protek
tersebut sebelum anda perbaiki power supply nya.
Ada lagi protek dari keluaran FBT misalnya 12v untuk keperluan oscillator
horizontal , IC prosesor rangkaian tuner .ini juga di protek oleh sebuah zener
diode 12 v , jadi bila keluaran FBT tinggi akibat power supply , zener tersebut
memprotek jalur oscillator horizontal tersebut hingga rangkain horizontal tidak
bekerja alias mati total standby .
Protek pada IC control untuk menghidup
oscillator horizontal melalui transistor atau relay ini terjadi bila ada
masalah pada IC control . nanti aku buat artikel mengenai kerja IC control .
Terakhir system protek pada tv
sekarang melalui jalur SDA dan SCL yang
decontrol oleh IC control dan IC memory . jadi bila ada masalah pada rangkaian
/ blok pada tv , langsung diprotek oleh IC control dan IC memory lewat SDA /SCL.
Demikian
ini aja dulu yang bisa saya berikan tentang mati hidup tv atau protek.
Maaf udah lama aku tidak menulis artikel
karena kesibukan . bila ada yang mau bertanya lewat telepon aja jangan sms
karena aku ga punya pulsa. Lihat juga website ku yang lain
Semoga bermanfaat untuk anda , bila anda
yang ingin copas diblog anda tolong cantumkan dong ….. sipemiliknya .tanks
.jpg)
0 komentar:
Posting Komentar